Barcelona kini tengah menyiapkan regenerasi lini depan menjelang fase akhir karier Robert Lewandowski. Meski kontraknya masih berlaku hingga 2026, perannya semakin terbatas musim ini, sehingga klub ingin memastikan sudah memiliki penerus yang tepat sebelum perpisahan tiba. Klub Catalan memfokuskan pencarian pada striker muda dan dinamis yang mampu menyesuaikan diri dengan filosofi permainan Barcelona.

Lima nama masuk radar Barcelona, masing-masing dengan kelebihan tersendiri. Serhou Guirassy menjadi opsi efisien dari segi harga dan produktivitas setelah tampil meledak di Borussia Dortmund, sedangkan Karl Etta Eyong dipandang sebagai investasi jangka panjang berkat potensi besar di usia muda. Victor Osimhen masuk sebagai alternatif berpengalaman yang tajam secara fisik dan teknis, meski nilai pasarnya tinggi dan menjadi tantangan finansial bagi klub.

Target prioritas klub adalah Julian Alvarez yang tampil impresif di Atletico Madrid, menjadi striker komplet dan fleksibel, namun harga tinggi menjadi kendala utama. Harry Kane juga muncul sebagai kandidat karena kualitas dan pengalaman kelas dunianya, meski usia dan klausul rilis membuat transfernya sulit. Situasi ini menunjukkan Barcelona harus menimbang antara potensi jangka panjang, performa saat ini, dan kemampuan finansial untuk menentukan penerus Lewandowski yang ideal.